Amandel

Penyakit amandel biasanya disebabkan oleh kelenjar tonsil yang membengkak akibat serangan basil fungiformis dan basil spirila. Penyakit ini menimbulkan kerusakan pada permukaan selaput tonsil / selaput lendirnya. Namun, bila telah parah dapat merusak jaringan amandel.

Gejala

Kepala terasa pusing, demam dan suhu tinggi, terutama pada anak-anak, rasa sakit/nyeri pada saat menelan makanan, napas menjadi bau, badan terasa lemah dan lelah, serta muka pucat dan berkeringat.

Pengobatan

1. Kulit jeruk nipis 3 buah, dicuci, dipotong-potong seperlunya, direbus air sebanyak 2 gelas hingga tinggal 3/4nya. Sesudah dingin, air rebusan disaring kemudian digunakan untuk kumur-kumur dan terus diminum. Lakukan 3-4 kali sehari sebanyak 4 sendok makan sekali kumur.
2. Buah pala 2 buah dan cengkih 20 biji dicuci bersih, digiling halus, lalu diremas dengan minyak kelapa 3 sendok makan dan dihangatkan seperlunya. Lumaskanlah secara merata pada leher, lalu balut. Lakukanlah 3kali sehari sebanyak yang diperlukan.
3. Ambillah kunyit, jeruk nipis, dan madu murni. Jeruk nipis diambil airnya. Kunyit dihaluskan dan airnya diambil. Campurkan air jeruk nipis, air kunyit, dan madu murni. Minumlah campuran ini sedikit demi sedikit. Sekali minum 2-3 sendok makan. Lakukanlah sesering mungkin.
4. Ambil daun sambiloto 1/4 genggam, daun kumis kucing 1/3 genggam, dan galing 1/5 genggam, kulit bawang duwet atau jamblang 2 jari, gula aren 3 jari. Semua bahan dicuci bersih dan dipotong-potong bila perlu. Rebus dengan 4 gelas air bersih hingga tinggal 3/4nya. sesudah dingin, air rebusan disaring lalu diminum 3 kali sehari. Setiap kali minum sebanyak 3/4 gelas.